SANANA,(PAB)---
Takmir atau pengurs Mesjid Agung Al-Istiqoma Sanana, Haryono Subiyanto dan Andi Purwadi telah berupaya menjadi mesjid kebanggaan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), untuk menjadikan Pusat Kajian Agama Islam, Kajian Ekonomi, Kajian Pendidikan dan yang terbaru adalah sebagai Alternatif Wisata Religi.
Hal ini dikatakan oleh Takmir atau Pengurus Mesjid Agung Al-Istiqoma Sanana, Haryono Subiyanto dan Andi Purwadi setalah Usai Sholat Jum'at berjemaah, (09/10/20) mengatakan "Untuk Kajian Agama Islam salah satu Program andalan Kami adalah TPQ yang menyerap 70 Santri, belajar dengan metode Yanbu'a, kalo iqro itu hanya membaca, kalo di Yanbu'a itu selain baca ada menulis Al-Qur'an, menghafal serta praktek Ibadah harian, tekad Kami untuk mencetak Ulama, dan kader Tahfiz atau penghapal Qur'an, serta mencetak Ulama. Jadi yang sudah ada Kita akan tingkatkan, untuk Kajian Ekonomi Kita memanfaatkan Saluran Air di sekitar Masjid untuk menternak Ikan Nila, sedang untuk Kajian Pendidikan Kami sudah mulai membuka jaringan WiFi, ini khusus untuk para Siswa-siswi yang ingin belajar secara daring, ini Kita buka dari ba'da Ashar sampai Isya, jadi ini merupakan bentuk kepedulian Kita untuk para siswa yang mau belajar secara online, dan yang terakhir tadi Kami sekarang sedang mengembangkan alternatif Wisata Religi dengan membangun Taman Surgawi atau Taman Qur'an yang didalamnya ada jenis tanaman dan buah yang disebutkan dalam Al-Qur'an”, ungkap Takmir Haryono Subianto.
Taman Buah Surgawi berisi koleksi Tanaman yang disebutkan dalam Al-Qur'an seperti Buah Tin, Zaitun, Anggur, Pisang Kurma, Siwak, dan Delima.
Para Takmir Masjid Agung Al-Istiqomah bercita-cita agar masjid sebagai sarana peribadatan juga membawa manfaat yang nyata bagi para Jama'ahnya.
Untuk itu pengelolaan Masjid yang secara modern diharapkan bisa membawa manfaat bagi Umat dan Jamaah disekitar Masjid Agung Al-Istiqomah Sanana.
Sementara itu, hal yang sama juga disampaikan oleh Andi Purwadi, mengatakan Inisiator untuk mengembangkan Taman Buah Surgawi dan Kolam Ikan Nila di sekitar Masjid Agung Al-Istiqoma Sanana.
”Alhamdulillah, insha Allah ini menjadi kebanggaan Kita bersama, karena untuk di Indonesia tidak sampai 10 Masjid yang ada Taman Buah Surgawi, dan ini menjadi perkembangan baru, bahkan dari Daerah lain banyak yang menghubungi Saya untuk ikut membudidayakan di Masjid mereka, mereka ingin belajar dari Masjid Agung Al-Istiqomah di Sula, padahal Kita juga baru merangkak mengembangkan”, ujar Andi Purwadi yang mempunyai latar belakang di bidang Pertanian.
Lanjut Haryono Subiyanto, Adanya Takmir Masjid Agung Al-Istiqomah Sanana sebagai pengelola terbukti membawa perubahan besar bagi Masjid Agung Al-Istiqomah Sanana, kini Masjid mempunyai banyak Program yang membawa ketertarikan bagi Jama'ah untuk meningkatkan ibadah, iman dan taqwa mereka.
Selain Program tadi, di Masjid Al-Istiqomah juga ada program Jum'at 1 Cupa, yakni beribadah Jum'at dengan membawa beras 1 Cupa yang kemudian mendapat respon positif dimana jamaah yang malah mendonasi berkarung-karung beras, kemudian akan ada juga ATM beras, jadi setiap Sholat Shubuh bagi jamaah yang kurang mampu akan kita berikan ATM beras, ATM ini tidak keluar uang namun keluar beras.
”Kemudian Kita berencana juga akan memberikan doorprize, yaitu hadiah Umroh bagi jamaah yang rajin beribadah sholat lima waktu, nanti Kita akan pasang Fingerprint untuk mengidentifikasi jamaah yang rajin tadi”, ujar Takmir Haryono Subianto yang juga sebagai Ketua Takmir Masjid Agung Al-Istiqomah Sanana.
Ketika disinggung apakah program tersebut nanti akan mempengaruhi keikhlasan beribadah para jamaah, Haryono mengatakan bahwa insha Allah tidak mengapa jika keikhlasan itu berawal dari keterpaksaan, jadi lebih baik terpaksa masuk Syurga dari pada Ikhlas masuk Neraka, ujar Haryono tersenyum.
Dirinya juga membeberkan jika setiap Minggu jamaah Masjid Agung Al-Istiqomah Sanana terus bertambah, kini sudah mencapai Ribuan, dan terus bertambah setiap Jum'atnya.
Kembali ke Taman Buah Surgawi yang kini sedang dikembangkan di Masjid Agung Al-Istiqomah Sanana ternyata juga membawa ketertarikan banyak orang, Andi Purwadi mengaku cukup banyak orang yang menghubungi dirinya pasca di posting ke Media Sosial, bahkan sebagian Masyarakat di Taliabu juga tertarik untuk membudidayakan Tanaman Jenis Tin dan Zaitun.
”Banyak yang sudah menanyakan, bahkan secara terbuka ingin membudidayakan, namun saya ingin berkonsentrasi dulu mengembangkan di Masjid ini, serta nanti Kita bantu untuk Masjid-masjid lain di Kepulauan Sula, daratan Mangoli yang tertarik untuk membudidayakan tanaman yang disebutkan dalam Al-Qur'an tadi” sebut Andi Purwadi.
Masjid Agung Al-Istiqomah Sanana menjadi lebih berfaedah sejak di kelola secara modern oleh Takmir Masjid dibawah Pimpinan Haryono Subianto, Sebelumnya Masjid Agung Al-Istiqomah Sanana hanya ramai pada Ibadah Sholat Idul Fitri dan Idul Adha setelah itu sudah sepi kembali, kini setelah ditangani secara modern Masjid terbesar di Kab. Kepulauan Sula ini banyak membawa perubahan.
Selain berencana sebagi Wisata Alternatif tadi serta berbagai Kajian didalamnya terutama Kajian Islam, Halaman Masjid juga sekarang menjadi Joging Track setiap Sore atau akhir pekan, hal ini tentu membawa kebaikan dimana membawa masyarakat dan Umat untuk lebih dekat dengan tempat beribadatan.**(Ris)
