MEDAN,(PAB)----
Buron selama Dua Tahun, Tim Tabur (Tangkap Buronan) Intelijen Kejati Sumut yang dipimpin langsung Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Dwi Setyo Budi Utomo SH. MH bersama Danramil 19 Sipahutar Pelda P. Silaen berhasil menangkap dan mengamankan DPO atas tersangka, Hotman Simanjuntak di rumahnya di Desa Sabung Nihuta I Kecamatan Sipahutar Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Selasa (6/10/20).
Kasipenkum Kejatisu, Sumanggar mengatakan, Tim Intelijen Kejati Sumut langsung membawa DPO tersangka Hotman Simanjuntak menuju Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Jalan. AH Nasution No. 1 dan Hari ini Rabu Tanggal 07 Oktober 2020 Tim Intelijen Kejati Sumut menyerahkan DPO tersangka ke Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Sumatera Utara untuk Pemeriksaan Penyidikan lebih lanjut.
Dikatakannya, DPO Hotman Simanjuntak diamankan pada saat sedang tidur di dalam kamar, tanpa ada perlawanan dan berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara No : Print- 39/N.2/Fd.1/11/2017 Tanggal 15 November 2017 yang mana telah melakukan Tindak Pidana Korupsi pada kegiatan Pekerjaan Proyek Rehabilitasi Daerah Irigasi (DI) Sorkam Barat di Desa Sorkam Barat Kabupaten Tapanuli Tengah (Tap-Teng) Tahun 2015.
Perkara tersebut sesuai dengan hasil Perhitungan Ahli dari BPKP Sumatera Utara Kerugian Negara sebesar Rp. 731.185.605 yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tambahan Kabupaten Tapanuli Tengah (TapTeng) Tahun 2015 dengan pagu Rp. 1.866.999.900,-. dan DPO tersangka Hotman melanggar Pasal 2 sub Pasal 3 ayat 1 UU No. 31 Tahun 1999 jo UU No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 KUHPidana.
“DPO tersangka Hotman Simanjuntak dinyatakan Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara sejak November 2018.” tutup Sumanggar. (Rat)
